You have been redirected to your local version of the requested page

Saya menerima Metrohm AG dan anak perusahaan serta seluruh distributor untuk menyimpan data sesuai dengan Kebijakan Privasi serta dapat menghubungi saya melalui e-mail, telefon, maupun surat menyurat untuk kepentingan membalas kebutuhan saya ataupun memeberikan informasi mengenai iklan dan promosi. Saya dapat membatalkan pemberian informasi dengan menghubungi info@metrohm.com.

This field is required.

Ion Chromatography (IC) adalah teknik analitik yang digunakan untuk memisahkan dan menganalisis ion-ion dalam suatu sampel, baik yang bersifat anion (misalnya klorida, sulfat) maupun kation (misalnya natrium, kalium). Teknik ini sangat berguna dalam berbagai bidang, seperti pengolahan air, lingkungan, farmasi, makanan dan minuman, serta industri kimia untuk mendeteksi ion dalam larutan dengan akurasi tinggi.

Ion Chromatography bekerja dengan memanfaatkan prinsip pemisahan berdasarkan interaksi antara ion sampel dan fase stasioner (kolom) dalam sistem kromatografi. Pemisahan terjadi karena perbedaan kecepatan ion-ion tersebut saat mereka melewati kolom yang diisi dengan bahan tertentu.

Prinsip Dasar Ion Chromatography

Proses dasar Ion Chromatography melibatkan beberapa komponen kunci yang bekerja bersama untuk memisahkan dan mendeteksi ion-ion dalam sampel:

  • Fase Stasioner: Kolom kromatografi yang mengandung fase stasioner, biasanya berupa resin pertukaran ion yang terikat pada permukaan material pengisi kolom. Fase stasioner ini memiliki kapasitas tertentu untuk berinteraksi dengan ion-ion dalam sampel, baik itu mengikat ion positif (kation) atau ion negatif (anion).

  • Fase Gerak (Eluen): Fase gerak adalah pelarut atau campuran pelarut yang mengalir melalui kolom dan membawa ion-ion sampel yang akan dipisahkan. Fase gerak ini berfungsi untuk membawa ion-ion tersebut melalui kolom dengan kecepatan yang bervariasi, tergantung pada interaksi antara ion dan fase stasioner.

  • Pertukaran Ion: Proses pemisahan terjadi melalui mekanisme pertukaran ion, di mana ion dalam sampel berinteraksi dengan fase stasioner, dan ion lain yang ada dalam fase stasioner akan dipindahkan ke fase gerak. Ion-ion yang memiliki afinitas lebih kuat terhadap fase stasioner akan bergerak lebih lambat, sementara ion yang lebih lemah interaksinya dengan fase stasioner akan bergerak lebih cepat.

  • Deteksi: Setelah ion-ion dipisahkan sepanjang kolom, mereka akan mencapai detektor. Detektor yang paling umum digunakan dalam Ion Chromatography adalah detektor konduktivitas, yang mengukur perubahan konduktivitas listrik akibat adanya ion dalam aliran sampel. Detektor ini dapat mendeteksi ion-ion dengan tingkat konsentrasi yang sangat rendah.

Komponen Utama dalam Sistem Ion Chromatography Metrohm

Metrohm adalah salah satu perusahaan terkemuka dalam pengembangan dan produksi alat-alat Ion Chromatography. Sistem Ion Chromatography Metrohm dikenal karena akurasi dan keandalannya dalam analisis ion. Beberapa komponen utama yang digunakan dalam sistem IC Metrohm meliputi:

  • Kolom Kromatografi: Metrohm menawarkan berbagai jenis kolom pertukaran ion yang sesuai untuk berbagai aplikasi, baik untuk analisis anion maupun kation. Kolom ini dirancang untuk memberikan pemisahan yang efisien dan resolusi tinggi.

  • Pompa dan Sistem Eluen: Metrohm dilengkapi dengan pompa presisi tinggi untuk mengalirkan fase gerak (eluen) secara stabil melalui kolom. Kontrol kecepatan aliran eluen yang tepat sangat penting untuk pemisahan yang baik.

  • Detektor: Metrohm menggunakan detektor konduktivitas canggih yang dapat mendeteksi ion-ion dengan sensitivitas tinggi. Detektor ini memungkinkan pengukuran ion dalam konsentrasi rendah dengan presisi yang tinggi.

  • Sistem Pengontrol dan Software: Metrohm menyediakan perangkat lunak yang mudah digunakan untuk mengatur dan mengontrol sistem IC, serta untuk menganalisis data hasil pemisahan. Software ini membantu dalam mengoptimalkan kondisi pemisahan dan mempermudah pengolahan data.

Sistem Ion Chromatography dari Metrohm memiliki beberapa keunggulan yang membuatnya menjadi pilihan banyak laboratorium dan industri, antara lain:

  • Akurasi dan Ketelitian: Metrohm terkenal karena menghasilkan hasil yang akurat dan dapat diandalkan, bahkan pada konsentrasi ion yang sangat rendah.

  • Kemudahan Pengoperasian: Sistem Metrohm dilengkapi dengan perangkat lunak yang ramah pengguna, sehingga mempermudah pengaturan, pengoperasian, dan analisis data.

  • Fleksibilitas: Metrohm menawarkan berbagai jenis kolom dan detektor yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan analisis yang spesifik.

  • Dukungan Teknis yang Kuat: Metrohm memberikan dukungan teknis yang sangat baik, termasuk kalibrasi dan pemeliharaan peralatan.